/* Menu Horizontal Dropdown ----------------------------------------------- */ #menuwrapperpic{background: url(https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHOxFZY78VhehrqgexyBzaklv8wLURjauQ0-8h82mAuEFONthqz3Udxmas98G8ZT9BHMf0WdpHOkfOQHcLF7pIKOPnp2WC5XusnVq3MkUcqKG6N2DeiR9xBn5XnXUYu2FKAgd89DAJh34/s1600/menubar.png) repeat-x;width:960px;margin:0 auto;padding:0 auto} #menuwrapper{width:960px;height:35px;margin:0 auto} .menusearch{width:300px;float:right;margin:0 auto;padding:0 auto} .clearit{clear:both;height:0;line-height:0.0;font-size:0} #menubar{width:100%} #menubar,#menubar ul{list-style:none;font-family:Arial, serif;margin:0;padding:0} #menubar a{display:block;text-decoration:none;font-size:12px;font-weight:700;text-transform:uppercase;color:#CECECF;border-right:1px solid #191919;padding:12px 10px 8px} #menubar a.trigger{background-image:url(https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjauM-AmXISjMjtyGejd2mVsnrdSv39ccsw8sD-9Rh4kHGNEA_056Kh6UWlSd00eYPXuNxo8-GfUQI6IoIE71Q7FPm4QXAEFWzjbP8k3DfbkiVKtWOQMG1WFPrS9T49dn3WnULajJAxIUU/s1600/arrow_white.gif);background-repeat:no-repeat;background-position:right center;padding:12px 24px 8px 10px} #menubar li{float:left;position:static;width:auto} #menubar li ul,#menubar ul li{width:170px} #menubar ul li a{text-align:left;color:#fff;font-size:12px;font-weight:400;text-transform:none;font-family:Arial;border:none;padding:5px 10px} #menubar li ul{z-index:100;position:absolute;display:none;background:#222;padding-bottom:5px;-moz-box-shadow:0 2px 2px rgba(0,0,0,0.6);-webkit-box-shadow:0 2px 2px rgba(0,0,0,0.6)} #menubar li:hover a,#menubar a:active,#menubar a:focus,#menubar li.hvr a{background-color:#222;color:#E98C0A} #menubar li:hover ul,#menubar li.hvr ul{display:block} #menubar li:hover ul a,#menubar li.hvr ul a{color:#edfdfd;background-color:transparent;text-decoration:none} #menubar li ul li.hr{border-bottom:1px solid #444;border-top:1px solid #000;display:block;font-size:1px;height:0;line-height:0;margin:4px 0} #menubar ul a:hover{background-color:#555!important;color:#fff!important;text-decoration:none}]]
..........Assalammukalaikum war,wab Anak Bali.........Selamat datang di BLOG Nak Sumbul (Negare Comunity) ..........Ojo Lali yo...Do Ngensap nyan nah !!! Terimakasih........

Kamis, 12 Juli 2012

Tips Berbicara Di Depan Umum

Selasa, 13 September 2011
Tips Berbicara Di Depan Umum - Bosan menjadi seorang yang pasif dan ingin lebih percaya diri di depan banyak orang? Mulailah memperkaya dan membangun rasa percaya diri! Anda bisa mulai mencoba trik berikut!
Tahukah Anda, tak semua orang yang saat ini berhasil menjadi pembicara atau pelaku presentasi yang hebat di muka umum adalah orang yang terlahir dengan memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Sebagian dari mereka sebelumnya memiliki masalah "demam panggung" juga ketika harus menjadi pusat perhatian di dalam suatu komunitas.


Ya, demam panggung memang bisa melanda siapa saja. Tak hanya seorang public speaker, karyawan biasa yang pada suatu ketika harus mengajukan usul dalam ruang rapat sekalipun bisa saja terserang demam panggung (mendadak nerfes).

Ketika giliran harus menyuarakan pendapat, tiba-tiba hilang seluruh keberanian berikut rangkaian kata yang sudah disusun rapi dalam benak. Atau, saat harus menjelaskan usulan yang sedang dibahas, Anda kehilangan speech control. Bicara pun jadi tak fokus dan kemana-mana.



Kemudian, Anda pun ditinggal audiens yang awalnya sudah siap mendengarkan penjelasan dari Anda. Nah, Anda tidak perlu berputus asa bila sering mengalami hal tersebut! Ada banyak trik yang bisa dilakukan agar rasa percaya diri Anda tumbuh ketika berbicara di depan umum.

1 Jaga Kecepatan Bicara
Jaga laju berbicara agar tetap moderat. Jangan berbicara terlalu cepat. Orang akan sulit mengerti apa yang Anda bicarakan bila berbicara terlalu cepat. Kebanyakan pembicara yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi akan bicara perlahan, namun tak kehilangan fokus atau jadi membosankan.

2 Kembangkan Bahasa
Luangkan waktu untuk meningkatkan kemampuan kosa kata Anda. Jangan bicara berlebihan, terutama saat sedang melakukan presentasi. Bila kerap menggunakan kata-kata yang berlebihan akan membuat Anda terlihat kurang cerdas. Begitu pula bila kerap menggunakan banyak istilah dalam pilihan kata, hanya untuk membuat Anda tampak lebih berwibawa.

3 Gunakan Diafragma
Bicaralah melalui diafragma (rongga dada). Ini akan memberi Anda resonansi suara dan proyeksi.

4. Buka Tangan
Gunakan gestur (bahasa tubuh) membuka tangan dengan posisi telapak tangan menghadap ke atas. Ini akan memberi kesan Anda mengatakan, “Saya tak punya hal yang perlu disembunyikan. Saya hanya bicara yang sebenarnya!” Namun, jangan melakukannya berlebihan, karena akan mengganggu atau mengacaukan perhatian audiens Anda.

5. Pelihara Kontak Mata
Sementara Anda memaparkan pemikiran, sebaiknya lakukan dengan tetap memelihara kontak mata dengan semua lawan bicara Anda. Ini akan membuat Anda tak kehilangan fokus saat berbicara di muka umum.

6. Berdiri Tegak
Cobalah untuk tetap berdiri tegak setiap kali Anda memiliki kesempatan berbicara di depan umum. Jangan simpan tangan Anda dalam saku celana, dan jangan lupa untuk selalu menyunggingkan senyum terbaik, tanpa kesan dibuat-buat.

7. Buang Beberapa Kata
Kebiasaan mengatakan, “A...”, “Apa itu”, atau “Anu”, sebaiknya mulai Anda hilangkan saat berbicara di muka umum. Menggunakan frase atau kata-kata seperti ini akan membuat Anda terlihat tak percaya diri dan tidak profesional.


Tips Berbicara Di Depan Umum

Dari  berbagai sumber dan buku motivasi.
Post By Kang Salman
www.kucoba.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar